Jadwal Prosedur Pelaksanaan Pemeliharaan Bangunan

November 03, 2018
Postingan ini berkaitan dengan postingan sebelumnya yaitu tahapan pelaksanaan pemeliharaan bangunan. Pada postingan ini menjelasakan perihal jadwal pemeliharaan bangunan gedung baik pemeliharaan bagian luar, dalam atau setiap komponen strukturnya.

Jadwal prosedur pelaksanaan pemeliharaan pada setiap komponen terdiri atas:
1)  Rutin
Jadwal Prosedur Pelaksanaan Pemeliharaan Bangunan
a)  Harian/mingguan Jadwal harian dapat pula dikatakan jadwal mingguan. Kita memerlukan rencana pemeliharaan dalam rutinitas harian atau mingguan, misalnya:
 -    Membersihkan semua lantai di ruangan atau koridor dengan menyapu dan mengepel lantaidi seluruh bangunan;
 - Melakukan pengecekan setiap hari terhadap pintu dan matikan lampu setelah kegiatan didalam ruangan berakhir
- Memelihara kebersihan dinding dari kotoran serta membersihkan dan memusnahkan setiap sarang rayap atau serangga pada dinding
-        Membersihkan jendela-jendela dengan menggunakan lap dan air bersih
-   Melakukan pengecekan setiap unit, apalagi di musim hujan, dan sangat perlu mengecek kebocoran atau rembesan pada atap dan jendela
- Membersihkan semua toilet serta membersihkan wastafel dan saluran pembuangannya;
-        Memotong dan merapikan rumput dan tanaman di sekitar bangunan
-        Bersihkan parit (saluran drainase) di sekeliling tapak
-    Mengumpulkan sampah dan memilah sampah berdasarkan sampah organik dan anorganik.
2)  Bulanan
Pada dasarnya semakin tua bangunan, pastilah semakin banyak masalah yang terjadi padanya. Penyebabnya segala material pun mempunyai tenggat waktu tertentu yang memerlukan penggantian. Pada setiap pergantian tahun anggaran, pihak pemeliharaan bangunan (building mointenonce) harus dapat memprediksikan hal-hal yang sekiranya akan dilakukan untuk pemeliharaan pada waktu yang akan datang.
Kemudian, rencana pemeliharaan tersebut terinci detail untuk dilaksanakan pada tiap bulan tahun berjalan. Jadi, program pemeliharaan sesi bulanan pada hakikatnya sudah diprediksikan sejak awal tahun anggaran untuk menjaga dan memperkuat bangunan agar selalu tampil optimal. Pemeliharaan yang umumnya dilakukan adalah:
-    Memeriksa pipa-pipa penyalur air bersih dan keran-keran serta memperbaiki bila terjadi kebocoran
-    Memeriksa keadaan sumber air bersih (sumur, tangki air, dan tempat penyimpanan air lainnya)
-        Memeriksa jika sumber air bersih sudah tertutup dengan baik
-   Memeriksa jika pompa air (manual atau mesin) sudah berfungsi dengan baik Memelihara dengan baik dan memberikan pelumas secara teratur, terutama untuk pompa air yang digerakkan dengan tangan
-        Memotong dan merapikan pohon dan semak-semak
-        Memeriksa tutup dan keadaan septik tank
-        Memeriksa septik tank tidak dalam keadaan penuh
-   Memeriksa pipa-pipa air dan talang-talang yang ada; o Memeriksa tutup dan keadaan sumur air bersih (bila ada)
-        Memeriksa pompa air listrik
-        Memotong dan merapikan tanaman-tanaman hias yang ada.
Baca: Tahapan Pelaksanaan Pemeliharaan Bangunan Gedung
Pemeliharaan bulanan dibedakan menjadi pekerjaan pemeliharaan di luar bangunan dan pekerjaan pemeliharaan di dalam bangunan.
Pemeliharaan bulanan bagian luar bangunan:
-        Membersihkan atap
-        Memeriksa atap jika ada panel-panel penutup atap yang hilang
-        Memeriksa sambungan baut atau sekrup pada atap metal atau asbes
-        Memeriksa langit-langit bagian luar dari tanda-tanda kebocoran atap
-        Membersihkan talang-talang air hujan
-        Membersihkan dinding luar bangunan dan bagian bawah atap
-        Memeriksa keadaan lantai di serambi bangunan
-        Memeriksa sambungan-sambungan pada atap
-        Memeriksa instalasi listrik di luar bangunan.
Kemudian, pemeliharaan bulanan bagian dalam bangunan:
-        Membersihkan dinding dan langit-langit
-        Memeriksa keadaan langit-langit dari tanda-tanda lembab akibat atap bocor
-        Memeriksa keadaan lantai
-        Memeriksa keadaan pintu-pintu
-        Memeriksa keadaanjendela-jendela
-        Memeriksa keadaan toilet
-        Memeriksa keadaan bak penampung air
-        Memeriksa keadaan wastafel dan saluran pembuangannya
-        Memeriksa keadaan instalasi listrik di dalam bangunan
-        Memeriksa keadaan perabotan yang ada.
3)  Periodik
a)  Tahunan
Pemeliharaan bangunan yang bersifat rutin misalnya menyisir setiap lantai di dalam bangunan, mulai dari lantai basement (terbawah) ke arah lantai paling atas (roof). Dalam program jadwal tahunan ini, maka kita memerlukan "check lsfl' secara periodik dan terus-menerus secara berkelanjutan untuk memperbaiki segala kekurangan yang ditemukan di lapangan.
Dengan penyisiran secara periodik inilah kerusakan-kerusakan kecil dalam bangunan dapat segera teratasi dan tidak menunggu sampai berubah menjadi kerusakan besar yang fatal.
b)  Lima tahunan
Pemeliharaan demikian pada umumnya terdapat pada pemeriksaan atau penggantian peralatan perkantoran karena usia peralatan kantor maksimal 5 tahun. Kemudian, pemeliharaan bangunan pada konteks makro keseluruhan bangunan digunakan untuk pertimbangan penetapan perpanjangan sertifikat laik fungsi yang ditetapkan pemda setiap 5 tahun.
3)  Insidental
a)  Keadaan darurat
Pemeliharaan yang bersifat pemeriksaan dan evaluasi perbaikan terhadap bangunan pascakebakaran, gempa bumi, badai, banjir, kerusuhan, serangan bom, atau musibah lainnya. Walaupun bangunan tidak terkena musibah, kita perlu mengantigipasi dengan pemeliharaan bangunan untuk memeriksa kondisi bangunan. Tujua nnya meminimalisasi kerusakan yang lebih parah.
b)  Opsi khusus
Perintah khusus dari atasan di luar jadwal pemeliharaan rutin ataupun periodik.

0 komentar