Survey Untuk Merencanakan Gorong-Gorong

June 27, 2019

Informasi survei yang lengkap dan akurat diperlukan untuk merancang gorong-gorong sebaiknya disesuaikan dengan persyaratan setempat. Tiap orang yang terlibat dalam survei drainase harus memiliki pengetahuan umum tentang perencanaan drainase dan mengkoordinasikan pengumpulan data bersama dengan insinyur hidrolik. 
Jumlah data survei yang dikumpulkan harus seimbang dengan pentingnya dan biaya dari konstruksi yang diusulkan. Berikut merupakan survey apa saja yang harus dilakukan.
Survey
Untuk tujuan bagian ini, informasi tempat dari sumber mana saja digolongkan secara luas sebagai data survei. Sumber data termasuk survei udara (aerial) atau survei lapangan, wawancara, sumber air, ikan dan satwa, dan badan perencanaan, suratkabar, dan studi zona daerah banjir.
Sifat Topografi
Survei harus dapat memberikan data yang cukup kepada insinyur untuk menempatkan gorong-gorong dan menentukan pengendalian rancangan hidrolik.
Semua sifat fisik dan budaya yang menonjol dalam kawasan gorong-gorong harus ditunjukkan oleh hasil survei tersebut, dan terutama hal-hal yang dapat dipengaruhi oleh pemasangan atau operasi dari gorong-gorong.
Survey Untuk Merencanakan Gorong-Gorong
Gorong-Gorong U
Hal-hal seperti penghunian, gedung-gedung komersial, tanah panen, jalan dan utilitas dapat dipengaruhi oleh perencanaan gorong-gorong, karena itu, elevasi dan lokasinya harus dapat ditentukan.
Luas jangkauan survei yang diperlukan untuk perencanaan gorong-gorong berkaitan dengan topografi dan kemiringan arus. Dalam arus dengan kemiringan relatif datar, pengaruh konstruksi dapat tercermin cukup jauh ke arah hulu dan memerlukan survei yang teliti untuk menunjukkan hal-hal yang mungkin dapat dipengaruhi oleh pemasangan gorong-gorong.
Luas Drainase
Luas drainase merupakan faktor yang penting dalam memperkirakan potensial banjir, karena itu luas daerah aliran sungai harus dengan hati-hati ditentukan dengan area survei “transit-stadia”, peta-peta fotogrametri, peta topografi Geological Survey atau kombinasinya.
Di lokasi di mana penentuan akurat luas drainase dari peta sulit, informasi peta harus dilampirkan oleh surveyor. Daerah yang tidak berkontribusi, seperti daerah kontribusi sinkhole dan playa lake harus ditentukan.
Survei harus mencatat penggunaan tanah, jenis dan rapat tanaman, dan setiap perubahan atau perkembangan buatan manusia, seperti bendungan, yang akan sangat terasa perubahannya pada karakteristik limpasan.
Karakteristik Saluran
Karakteristik fisik suatu saluran arus yang ada harus dijelaskan oleh survei. Untuk maksud dokumentasi dan analisis, penampang melintang saluran yang cukup jumlahnya, profil batas arus dan penggarisan horizontal harus diperoleh untuk memberikan gambaran akurat dari saluran, termasuk luas daerah banjir.
Baca:
Profil saluran harus melebar cukup jauh melampaui lokasi gorong-gorong yang diusulkan untuk menentukan lereng dan menempatkan ketidakteraturan batas arus, seperti penurunan tinggi air (headcutting).
Karakteristik umum yang membantu dalam keputusan perencanaan harus dicatat. Hal ini termasuk jenis tanah atau batu dalam batas arus, kondisi tepi saluran, jenis dan luas tanaman penutup, jumlah kecepatan arus dan sampah, kondisi es, dan faktor lain yang berpengaruh pada ukuran gorong-gorong dan ketahanan bahan gorong-gorong.
Foto-foto saluran dan daerah yang berdekatan dapat bermanfaat dalam membantu perencana dan berfungsi sebagai dokumentasi yang baik sekali dari kondisi yang ada sekarang.
Kehidupan Ikan
Data survei harus mencakup informasi mengenai artinya arus bagi kehidupan ikan yang ditemukan dalam arus. Perlunya melindungi kehidupan ikan dan memberikan jalur pada ikan dapat berpengaruh pada banyak keputusan mengenai gorong-gorong, perubahan saluran, rancangan batu lapis lindung dan persyaratan pembangunan perlindungan untuk lingkungan arus.
Data yang diperlukan maupun kriteria untuk perencanaan dan pembangunan, umumnya tersedia dari badan perikanan dan satwa liar State dan Federal.
Informasi Air Pasang
Kalau tersedia, data air pasang yang andal dan didokumentasikan, dapat menjadi pembantu perencanaan yang berguna. Sering perencana harus mengacu pada tanda-tanda air pasang sebagai dasar untuk mendokumenkan banjir masa silam.
Tanda-tanda air pasang dapat pula digunakan untuk meneliti hasil prosedur perkiraan banjir, menetapkan garis gradasi jalan raya dan menempatkan pengendalian hidrolik, tetapi pengalaman yang baik diperlukan untuk dapat dengan baik mengevaluasi informasi air pasang.
Data yang berkaitan dengan air pasang harus diambil dalam kawasan konstruksi yang direncanakan, tetapi kadang-kadang diperlukan untuk menggunakan tanda-tanda air pasang di titik-titik hulu atau di hilir.
Lokasi tanda air pasang terhadap konstruksi yang diusulkan harus direkam. Elevasi air pasang harus merupakan acuan dari data proyek. Kalau informasi air pasang diperoleh dari penduduk, orangnya harus dikenali dan lamanya tinggal diketahui.
Sumber data lain mungkin termasuk pengemudi bus komersial dan sekolah, pengantar surat, petugas hukum, personel perbaikan jalan raya dan kereta api dan orang-orang lain yang sering bepergian lewat daerah tersebut dalam waktu yang cukup lama.
Elevasi air pasang yang luas biasa harus dipelajari untuk memastikan apakah ada kelainan selama banjir, seperti sumbatan saluran karena kayu hanyut atau es, atau adanya arus balik dari pertemuan arus.
Bangunan yang Ada
Amat penting pula penampilan hidrolik dari konstruksi yang ada dan semua informasi yang tersedia harus dikumpulkan dalam survei. Penampilan konstruksi yang ada pada suatu jarak pada arah hulu maupun hilir dari gorong-gorong dapat bermanfaat untuk perencanaan.
Sering penduduk setempat, karyawan personel jalan raya, atau orang-orang lain dapat memberikan data air pasang yang penting dan tanggal terjadinya banjir pada konstruksi tersebut.
Data pada konstruksi yang ada harus mencakup hal-hal berikut:
-        Tanggal pembangunan
-        Kejadian banjir besar dan tanggal terjadinya
-        Penampilan selama banjir yang lalu
-        Sapuan yang dikenali di sekitar konstruksi
-        Jenis bahan dalam batas arus dan di tepian
-        Penggarisan dan keterangan umum tentang konstruksi, termasuk kondisi konstruksi, terutama mengenai abrasi, korosi dan berkurangnya sifat
-        Penggarisan dan keterangan umum tentang konstruksi, termasuk dimensi (ukuran), bentuk dan bahan dan elevasi lantai dasar garis arus
-        Elevasi air pasang dengan data dan tanggal kejadian
-        Lokasi dan keterangan daerah luapan
-        Fotografi
-        Kumpulan lumpur dan kayu hanyut
-        Kejadian penurunan tinggi air
-        Konstruksi yang berkaitan seperti disipator energi, konstruksi kendali sampah, peralatan kendali gradasi arus.
Tinjauan Lapangan
Insinyur yang merencanakan konstruksi drainase harus terbiasa dengan tempat yang dimaksudkan. Banyak yang dapat dipelajari dari catatan survei, tetapi survei yang lengkap tidak memadai untuk semua pertimbangan tempat atau menggantikan peninjauan dengan mata kepala sendiri oleh perencana.
Sering peninjauan perencanaan di tangan oleh perencana dan insinyur pembangunan akan membuktikan keuntungan timbalbalik dengan perbaikan rancangan drainase dan berkurangnya masalah pembangunan.

0 komentar